Antara "KUNG FU" dan "BARONGSAI"

Sedikit Informasi mengenai "Kung Fu"

"Kung Fu" merupakan jenis olahraga beladiri keras (mematikan), sekaligus lembut (hanya untuk melumpuhkan) lawan. "Kung Fu" hanya dikhususkan untuk seni / olahraga beladiri. "Kung Fu" juga dapat memberikan efek baik pada kesehatan tubuh, sama seperti olahraga lainnya. Berlatih "Kung Fu" memang tidak mudah, namun dengan kesungguhan dan ketekunan dalam berlatih, tidak akan membutuhkan banyak waktu untuk mempelajari setiap jenis jurus yang ada.

"Kung Fu" pertama kali diciptakan di China, sejak ratusan tahun dan tersebar ke seluruh dunia. "Kung Fu" memiliki berbagai jenis aliran seperti Shaolin, Wu Dang, Omei, Kun Lun, Hua San, dan masih banyak aliran-aliran "Kung Fu" lainnya, dimana setiap aliran tersebut memiliki berbagai jenis ilmu yang berbeda.

Berbagai aliran "Kung Fu" yang masih eksis hingga sekarang, di antaranya Hung Gar, Ngo Cho, Pek Ho, Qin Na, Wing Chun, Tai Chi Quan, Ba Quan, Yi Quan, Fan Zi Quan, Chang Kuan, Nam Khian, dan lain-lain.

          (sumber : berbagai alternatif)

"Kung Fu" dalam Barongsai

"Kung Fu" akan berguna apabila dipelajari.. Selain bisa digunakan untuk membela diri, "Kung Fu" juga berguna untuk kesehatan tubuh (Olahraga). "Kung Fu" sangat berbeda dengan Karate, Silat, Taekwondo, Judo, Kick Boxing, Tinju, dan lainya. Karena pada dasarnya "Kung Fu" merupakan jenis beladiri keras (mematikan). Itulah mengapa selama ini "Kung Fu" tidak pernah dipertandingkan (memperebutkan gelar juara, bertanding dengan lawan).

Dalam permainan Barongsai (Lion Dance), "Kung Fu" sangat penting untuk dipelajari, dan "Kung Fu" merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk bisa memainkan Barongsai. Karena, teknik-teknik yang dipelajari dalam "Kung Fu" berkaitan dengan gerakan-gerakan umum dalam permainan Barongsai. Untuk menjadi pemain Barongsai, dibutuhkan tubuh yang kuat dan harus memiliki tenaga yang besar serta kelincahan gerakan, maka untuk mendukung hal tersebut dipelajarilah "Kung Fu".

Akan sangat kelihatan, apabila seorang pemain Barongsai yang tidak memiliki dasar "Kung Fu" akan terlihat kaku dalam memainkan Barongsai.

Perkenalkan, saya Radyka (Ng King Men) atau biasa dipanggil "Amen" ...

Saya lahir di Kota Pangkalpinang, Bangka (Juli 1988).. Saya tertarik menuliskan artikel ini, karena memang saya hobi beladiri (khususnya "Kung Fu")....

Sejak berumur 12 tahun, saya belajar "Kung Fu" dan sejak itu saya menggeluti seni permainan Barongsai. Sampai saat ini, saya masih aktif di salah satu Group Barongsai di Kota Pangkalpinang, Bangka ("KONG CHIANG").

Group Barongsai KONG CHIANG pertama kali didirikan dan diperkenalkan oleh shi fu "Ng Phan" (ayah dari Ketua kami - Muslim Gozali / Ko Alim) dan merupakan Group Barongsai pertama di Bangka. Pada tanggal 21 April, shi fu "Ng Phan" datang ke bangka dan menjadi buruh timah waktu penjajahan Jepang. KONG CHIANG didirikan tahun 1952 pertama kali di daerah Toboali. Saat itu yang berkuasa Alm. Mantan Presiden Soeharto. Shi fu "Ng Phan" dan teman-teman tidak diperbolehkan untuk bermain Barongsai secara terang-terangan, hanya mereka bermain sembunyi-sembunyi di vihara dan di kelenteng-kelenteng.

Di KONG CHIANG, untuk menjadi seorang pemain Barongsai harus memiliki dasar "Kung Fu". "Kung Fu" ini berasal dawi wilayah Guang Dong, China. Dulu waktu pertama kali KONG CHIANG didirikan, semua pengajar "Kung Fu" berasal dari China. Setelah itu, semua jurus-jurus "Kung Fu" diturunkan kepada murid-muridnya yang berdarah Indonesia.

Di KONG CHIANG, terdapat beberapa guru "Kung Fu" yang sampai sekarang masih bisa menurunkan ilmunya.

Di antaranya Master Peter Susanto (Ko Akiun),

Master Ko Fuk,
 

ada juga teman seperguruan saya Pendi (Fu Sin On),

dan saya sendiri (Ng King Men) 

yang kadang-kadang juga melatih atau mengajarkan "Kung Fu" apabila para master sedang berhalangan datang..hehe..^_^

Dalam "Kung Fu" di KONG CHIANG, terdapat banyak jurus mulai dari jurus yang tanpa alat (Tangan Kosong - seperti Kung Fu Thew, Thi Jit / 1, Thi Ngi / 2, Thi Sam / 3, Thi Si / 4, dan lain-lain), lalu ada jurus dengan alat / senjata tumpul (seperti Ton Kun / tongkat pendek, Chong Kun / tongkat panjang, Chong Ten / kursi, Sumpit dan Mangkok,  dan lain-lain), ada juga jurus dengan alat / senjata tajam (seperti Tombak, Sung To / 2 buah parang, Thiet Chak / trisula, Sam Ci Pha, Cho Liong To / parang dengan tongkat panjang, Kiok Cho / cangkul, Pedang, dan senjata tajam lainnya). Itu semua hanya sebagian jurus yang saya ketahui, masih banyak lagi jurus-jurus lainnya.

Di KONG CHIANG, semua anggota berlatih "Kung Fu" dan Barongsai 3 kali setiap minggunya. Dan waktu berlatih pada malam hari, karena malam kan tidak ada terik mataharinya, jadi semua anggota bisa berkonsentrasi penuh untuk berlatih....

Salut buat Group Barongsai KONG CHIANG..karena sampai sekarang, masih merupakan Group Barongsai terbaik di Bangka, dengan segudang pengalaman dan prestasi-prestasi selama mengikuti Festival atau Kejuaraan-Kejuaraan..